-->
NaFdNqxaMWF9MGZ5NaR4NqBdLCMkyCYhADAsx6J=
MASIGNCLEANLITE103

Review Novel Kimi wa Tsukiyo ni Hikari Kagayaku (Kimitsuki)

        

Halo guys. Balik lagi dengan saya disini.  Seperti biasa saya ingin membahas sesuatu yang menurutku menarik.

Kali ini temanya saya ingin membahas salah satu novel kesukaan saya.  Sebenernya dulu tahun 2018 pernah sempet baca dan itu bener-bener saya suka banget sama ceritanya. Dan akhir-akhir ini saya kembali untuk membacanya lagi. Dan mengalami perasaan yang sama ketika pertama kali membaca. 

Jadi novel yang pengen saya review ini berjudul Kimi wa Tsukiyo ni Hikari. Atau judul dalam bahasa englishnya You Shine In The Moonlight. Sebuah cerita drama yang memiliki cerita yang cukup membuat saya terngiang-ngiang untuk beberapa hari. 

Sangat di sayangkan kalau saya tidak mencoba untuk menulis sesuatu tentang novel ini. Kalau tidak saya tuangkan dalam bentuk tulisan, semua yang ada di pikiran saya hanya akan menjadi asap dan hilang begitu saja. 

Sekali lagi Novel ini berjudul Kimi wa Tsukiyo ni Hikari, jika disingkat jadi Kimitsuki. Sebuah novel ringan karya Tetsuya Sano. Sebuah novel yang mengajarkan saya betapa bersyukurnya saya yang masih memiliki kehidupan yang biasa saja normal tanpa sedikitpun kekurangan. 

Juga sangat banyak lagi hal-hal yang bisa saya petik dari sebuah karya sastra ini. Selain Novel. Tetsuya Sano sukses mengajak ilustrator yang memiliki gambar yang sangat Indah yaitu loundraw

Crita ini juga sudah mendapatkan adaptasi manga nya yang di gambarkan oleh Matsuse Daichi

Novel ini bercerita tentang, Takuya Okada. Seorang siswa SMA pada umumnya. Ia memiliki masa lalu yang cukup kelam setelah kematian kakak perempuan-nya. Ia jadi menutup diri pada dunia di sekitarnya. Okada memiliki seorang teman bernama Akira Kayama, atau Okada sendiri memanggilnya sang "penyelamat" karena kejadian di masa lalu. Kisah di mulai ketika wali kelas menyuruh para murid untuk memberikan sebuah surat yang berisikan kutipan penyemangat yang di tulis oleh para siswa kepada seseorang yang bernama Watarase Mamizu. 

Seorang siswi yang dikabarkan tidak akan bisa masuk sekolah lagi karena Watarase Mamizu memiliki penyakit yang sukar di sembuhkan, belum di ketahui penyebabnya, bahkan belum ada obatnya. Nama penyakit ini adalah "luminesensi."

Penyakit ini akan terus berkembang seiring pasien tumbuh dewasa. Pengidap penyakit ini akan mengalami fenomena aneh pada kulit pasien. 

Kulit mereka bersinar. 

Dikatakan jika malam hari cahaya rembulan mengenai pasien, maka si pasien akan mengalami cahaya samar pada kulitnya. Rupanya, cahaya yang di pancarkan akan semakin kuat seiring kondisi berlangsung. 

Kembali pada saat ini. Dengan acuh Okada pun menuliskan beberapa kalimat sekedarnya saja. Yang penting nulis, dia pikir. Selesai dengan menulis tersebut, wali kelas menyuruh salah satu muridnya untuk memberikan surat tersebut kepada Watarase Mamizu. 

Pertanyaannya kenapa tidak wali kelasnya saja yang memberikannya? 

Alasannya, karena wali kelas pikir Watarase Mamizu akan lebih senang jika murid yang menemuinya.

Tapi tidak ada satupun murid yang menginginkan tugas tersebut. Semua murid sunyi dan hanya saling lempar pandangan. Jika tak ada yang mengajukan diri, maka terpaksa wali kelas akan menunjuk dengan acak. 

Namun, tak di sangka-sangka pada momen tersebut ada seorang murid yang mengajukan dirinya secara sukarela melakukan tugas tersebut. Yap. Dia adalah Kayama, sahabatnya Okada. 

Pada hari minggunya, bak sinetron indosiar Kayama yang di beri tugas tidak bisa mengantar surat tersebut karena Kayama sedang demam. Tapi bagi yang sudah baca, demamnya itu hanya di buat-buat. Dia hanya tidak mampu bertemu Watarase Mamizu saat ini. 

Kayama menelepon Okada untuk menggantikan dirinya.  Singkat cerita mau tidak mau Okada pun terpaksa menggantikan tugasnya Kayama. 

Dan inilah permulaan dari sebuah cerita di mulai. 

Baca Juga : 

15 Rekomendasi Anime di bulan Ramadhan


Ulasan

Loundraw ilustrasi
Loundraw ilustrasi 

Sekilas novel ini mirip dengan anime Shigatsu wa kimi no uso, atau Kimi no suizou wo tabetai. Dimana pembaca akan bisa menduga-duga ending dari cerita ini akan seperti apa. 

Tapi novel ini punya nilai lain selain ending yang mudah di tebak. Yaitu bagaimana penyampaian sang penulis untuk menggambarkan perasaan karakter begitu sangat dalam. 

Apalagi semenjak kematian kakak perempuannya okada, yang membuat dirinya menutup diri. Bayangkan jika kamu jadi Okada, dan orang yang kamu sayangi untuk selalu ada di sampingmu meninggalkanmu untuk selamanya. Luka lama belum sembuh total, sudah di timpah dengan luka baru yang lebih parah membuat lubang di hati semakin menganga lebar. 

Membuat perasaan yang membaca gak karuan.  Bukan hanya hal sedihnya saja yang di tampilkan pada cerita ini. Banyak juga komedi ringan yang bisa membuat kalian tersenyum-senyum sendiri. 

Setiap karakter yang di gambarkan pada novel ini menjadi sosok penting. Dimana karakter sampingan pun akan menjadi sangat penting untuk pengembangan karakter utama di Kimitsuki. 

Novel ini di hati saya memiliki sisi keindahannya tersendiri. Bagaimana hidup yang tidak mudah, cobaan yang begitu beratpun harus terus kita jalani dengan tegar. Kita yang masih di berikan karunia oleh Tuhan kesehatan, sepatutnya kita syukuri dan menjaga karunia ini dengan sepenuh hati. 

Baca Juga : 

Inilah tipe-tipe orang menonton anime, kamu yang mana?


Kesimpulan 

Kesimpulannya adalah novel ini cocok untuk kalian yang menyukai cerita tragedi. Kalian yang sedang mencari bahan bacaan bisa coba untuk membaca novel ini. 

Tidak lengkap juga jika membahas sesuatu tanpa kekurangannya. Di dunia ini tidak ada karya yang sempurna selalu ada celah yang bisa kita komentari. 

Kimitsuki ini memiliki kekurangan yang sangat menonjol pada penggambaran karakter kakak perempuannya Okada yang sangat sedikit di gambarkan. Meskipun saya paham tentang kematiannya, namun simpati pada karakter ini kurang dapat di rasakan karena sedikitnya penggambaran. Dan juga latar belakang kematian pacar kakak perempuannya Okada yang masih menjadi misteri. 

Oh iya sampai lupa kalau Kimitsuki ini sudah ada Live Actionnya. Tapi sampai saat tulisan ini di buat saya belum sempat menontonnya. Belum tergerak untuk menontonnya. Hahaha. 

Akankah menyentuh seperti yang ada di novelnya, atau bagaimana? 

Yang udah nonton bisa kalian komentar di bawah ini. 

Baca Juga : 

7 Karakter anime rambut hitam panjang tercantik


Yahh... Rasanya sudah cukup lama saya mengetik dan sudah pegal juga. Kita akhiri dulu ulasan ini sampai disini. Kita bisa bertemu kembali pada ulasan lainnya. Dan kalau ada banyak kekurangan atau salah-salah kata mohon maaf, karena saya pun masih sangat pemula dalam menulis. Jika ada kritik dan saran bisa kalian tuliskan di komentar untuk membantu blog ini terus berkembang. 

Begitu saja. Akhirul kalam. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Byee byee... 


Tag : 

  • Ulasan Novel Kimiwa Tsukiyo Ni Hikari
  • Novel ringan Kimiwa Tsukiyo Ni Hikari
  • Review Novel You Shine In The Moonlight
  • Manga You Shine In The Moonlight

Share This Article :
Yusril Aldriana

Halo kawan. Perkenalkan nama saya Yusril Aldriana. Seorang yang menyukai anime, film, dan novel. Kadang-kadang juga menyukai hal yang berbau sejarah dan banyak lagi ketertarikan yang gak bisa saya sebutin disini.

Click here for comments 1 komentar:

3502734545083292609